Metro. Lampung - Upaya meningkatkan sarana dan prasarana serta kinerja
Kepolisian Daerah (Polda) Lampung, Gubernur M Ridho Ficardo, menghibahkan lahan
seluas 20 hektare untuk pusat perkantoran Polda di Kota Baru.
Mewakili Gubernur Ridho, Kepala Dinas Pengairan dan
Kawasan Permukiman Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Lampung, Edarwan,
menjelaskan pusat perkantoran Polda Lampung yang baru tersebut, nantinya
dibangun satu tower gedung.
“Atas perhatian Gubernur Ridho, dan setelah melakukan
evaluasi maka pemerintah sudah menyiapkan untuk itu. Ini semua agar lebih
meningkatkan kerja sama antar lembaga pemerintah dengan kepolisian,” jelas
Edarwan, Senin (21/1/2018).
Permintaan hibah lahan sebelumnya pernah diajukan oleh
pihak Polda Lampung, dengan mengajukan permintaan luas lahan 30 hektare. Namun,
setelah pemerintah provinsi melakukan pengkajian dan evaluasi, akhirnya
menyimpulkan 20 hektare lahan cukup untuk pembangunan dan pengembangan pihak
kepolisian.
“Persiapan hibah lahan, insya Allah dalam waktu dekat
ini,” tukas Edarwan.
Tak hanya lahan, Gubernur Ridho juga membantu sarana
dan prasarana Polairud Polda Lampung, dengan melakukan pelebaran badan sungai.
“Untuk saat ini, kami masih melakukan uji coba melihat
pergerakan sedimen, karena Polairud meminta untuk dibuatkan dermaga baru. Tapi
kami pantau dahulu selama setahun ini jika sedimen tidak terpengaruh akan
kondisi pasang surut arus air, bisa dibuat, namun jika tidak, terpaksa harus dipending,”
urai Edarwan.
Kendati demikian, Pemprov Lampung tetap melakukan pelebaran
sungai agar kapal milik Polairud bisa masuk. “Tahapannya masih berlangsung
hingga saat ini. Yang paling penting, kita perhatikan pergerakan sedimen agar
ketika nantinya dibangun dermaga, tidak terpengaruh akan pasang surut air,”
tandasnya ( jumeri )