BEKASI, METRO – Dalam meningkatkan pelayanan dan respons
time yang baik kepada masyarakan Kabupaten Bekasi, Dinas Pemadam Kebakaran
(Damkar) Kabupaten Bekasi akan membangun 4 (Empat) Pos Damkar di tahun 2018
ini.
Adapun empat Pos
Damkar Pembantu yang akan dibangun itu rencananya akan berada 4 Kecamatan
berbeda di Kabupaten Bekasi seperti di Kecamatan Setu, Sukatani, Kedungwaringin
dan Metland Cibitung.
“Kalau sekarang kita
baru memiliki 7 (tujuh) pos yang berada di Cikarang Utara, Cikarang Selatan,
Cikarang Pusat, Babelan, Tambun Selatan, Marunda Tarumajaya dan satu di Mako
(Kantor Dinas Damkar Kabupaten Bekasi-red) di Cikarang Barat,” kata Kepala
Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Sahat MBJ Nahor, Rabu (04/04) siang.
Menurut dia,
dengan wilayah Kabupaten Bekasi yang cukup luas, penambahan Pos Damkar dinilai
sangat tepat untuk untuk mendekatkan akses pelayanan kepada masyarakat dan
penanganan saat terjadi musibah kebakaran.
“Damkar ini kan butuh
tindakan yang respons time. Artinya ketika terjadi kejadian kebakaran maka kita
pun harus sesegera mungkin sampai di lokasi. Makanya, Pos Damkar itu idealnya
harus dibangun di setiap kecamatan,” kata dia kepada wartawan SKU Metropolitan.
Disinggung tentang
sarana prasana dan personil yang dibutuhkan untuk mengisi empat pos baru itu,
mantan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi itu
mengatakan Damkar Kabupaten Bekasi telah mengajukan permohonan bantuan sejumlah
armadkepa kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan akan mengajukan
penambahan personil berstatus Tenaga Harian Lepas (THL) dalam waktu dekat.
“Ketika kita bangun 4
pos baru, maka di pos itu minimal harus ada 2 mobil damkar. Mobil Damkar sudah
kita ajukan ke pemerintah provinsi. Kemarin saya sudah komunikasi dan ternyata
sudah masuk ke RKPD online provinsi Jawa Barat. Kalau disetujui otomatis akan
membutuhkan personil baru juga sebanyak 72 orang untuk 4 pos baru itu,” kata
dia. (Ely/Martinus)