BEKASI,METRO - Direktorat Kemitraan Lingkungan Dirjen Perhutanan Sosial dan
Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) lakukan
pembentukan kanal komunikasi Provinsi Jawa Barat. Kegiatan ini berlangsung di
Hotel D'Khayangan, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (5/4/2018).
Direktur Kementerian
Lingkungan KLHK Jo Kumala Dewi mengungkapkan, pihaknya memang mendapatkan tugas
untuk melakukan pembinaan kepada para penerima Surat Keputusan (SK) pendamping
Kemitraan Lingkungan. Dengan demikian, ia berharap melalui kanal komunikasi
tersebut, sinergitas pihak KLHK dengan para mitra bisa lebih bersinergis.
"Kita perlu
membangun kemitraan untuk mengatasi masalah lingkungan seperti misalnya
sampah," ungkapnya.
Menurutnya, Direktorat
Kemitraan Lingkungan sendiri memang baru ada sejak 2015. Kendati demikian, di
dalamnya berisi sumber daya manusia yang kompeten dalam bidang tersebut.
"KL (Kemitraan
Lingkungan) ini baru 2015, isinya dulu Deputi VI Pemberdayaan Masyarakat dan
Pemerhati Lingkungan," jelasnya.
Saat ini pihak KLHK tengah
konsen melakukan pendampingan pada pengelolaan lingkungan. Untuk itu dibutuhkan
pendamping minimal satu orang untuk satu SK pendamping Kemitraan. Pendamping
itu sendiri selain dari prioritas kalangan PNS ataupun PKSN, juga ada
kemungkinan pendamping Local Champion.
"Local Champion
ini yang pertama punya konsen dalam kepedulian terhadap lingkungan. Banyak
kemitraan lingkungan penerima Kalpataru para pejuang lingkungan, inilah orang
yang bisa dijadikan pendamping, tinggal diberikan pembekalan tentang pendamping
perhutanan sosial dan kemitraan lingkungan," paparnya.
Melalui pembentukan
kanal komunikasi oleh pihak KLHK, kedepannya setiap persoalan dan solusi
lingkungan hidup di Jawa Barat dapat diinformasikan ke publik. Setiap Lembaga
Sosial Masyarakat (LSM) maupun komunitas kemitraan lingkungan KLHK akan bersama
menggerakkan kanal komunikasi. (Ely)