DEPOK METRO- Belum genap tiga minggu mengadakan acara Pentas
seni, SD Negeri Mekarjaya 4 Depok, kembali lagi mengadakan kegiatan acara pelepasan
siswa Kelas VI, Rabu, (9 /5 ) yang di
komandoi oleh komite sekolah. Hal itu menandakan bahwa orang tua siswa SDN Mekarjaya 4 ini sangat respek dalam mendukung
semua agenda kegiatan sekolah.
Demikian dikatakan Mencari Tambunan Kepala sekolah SD Neger
Mekarjaya 4,ketika wartawan Metropolitan menyambangi di ruangannya usai acara
pelepasan siswa kelas VI,bersama Ketua Komite Sekolah H.Darmawan. ‘’Walaupun
pelaksanaannya hanya sederhana namun sekolah sudah berbuat sesuatu yang positif
dengan harapan akan lebih menambah motivasi anak anak agar bertambah giat
belajar dan sekaligus memupuk rasa kekeluargaan dan kebersamaan tetap terjaga
di sekolah ini’’ujarnya.
SDN Mekarjaya 4 ini sukses melepas 33 siswa siswinya dengan
mengembalikan kembali anak-anak ini kepada orangtuanya setelah 6 tahun lamanya
di titipkan di SDN Mekarjaya 4
in,prosesi ini pun berlangsung dengan haru.
Di tempat yang sama, H. Darmawan Ketua Komite sekolah mengatakan,
kegiatan ini merupakan bukti, dalam satu
bulan sekolah ini mampu mengadakan dua kegiatan yakni, Pensi dan pelepasan
siswa kelas VI. Sebelumnya belum pernah ada kegiatan dilaksanakan dua kali
dalam satu tahun, kami sangat mengapresiasi kinerja Kepala sekolah, kehadiran
beliau membuat warna baru untuk SDN
Mekarjaya 4, ujarnya.
‘’Masih ingat dibenak kita baru pertama sekali seorang
Kepala sekolah non muslim yang sangat memikirkan kegiatan keagamaan dan tempat
beribadah Islam adalah Mancari Tambunan, dimana ketika Hari raya kurban yang lalu
sekolah ini mampu menyembelih 1ekor sapi dan 2 ekor kambing. Padahal jumlah
siswa tidak banyak” jelasnya.
H. Darmawan menambahkan, ada rencana kepala sekolah untuk
membangun, Musholah di lingkungan sekolah. Atas gagasan Kepala sekolah, ’’Saya
sebagai komite sekolah disini harus bisa menjawabnya, dengan senang hati, saya harus
bisa meresponnya dan merealisasikanya, karena ini adalah program mulia’’ ,lanjutnya.
H. Darmawan membeberkan, rencana pembangunan Musholah dengan
memamfaatkan dana CSR. Biaya pembangunan Musholah dibutuhkan dana kurang lebih
Rp 350. Dipilihnya bangunan Musholah di
depan sekolah, dengan tujuan bisa bermanfaat
bagi warga sekitar, ujar Darmawan. ( Jalampong R)