BEKASI METRO- Terkait tiga pemanggilan anggota dewan
kekantor KPK untuk menindak lanjuti kasus suap perizina meikarta yang sedang di
tangani oleh KPK dengan tersangka Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin.
![]() |
Daris (berdiri) mencari tempat duduk di ruang tunggu KPK |
Komisi pemberantasan korupsi (KPK) menanggil anggota DPRD
serta beberapa staf Dinas Kabupaten Bekas sebagai saksi.
Adapun anggota DPRD yang akan diperiksa KPK antara lain, Sunandar, ketua DPRD fraksi Golkar, Mustakim,
wakil ketua DPRD Fraksi Demokrat, Daris , wakil ketua DPRD fraksi Gerindra. Selain
anggota DPRD, terlihat pula salah satu sekertaris Dinas Pemuda dan olahraga
(Dispora), Hennri Lincoln, yang pernah menjabat sebagai Sekdin PUPR Kabupaten
Bekasi. Selasa (11/12/2018).
Sebelumnya, KPK telah memanggil beberapa saksi yaitu, PLT
Bupati Bekasi, Eka Supriatmaja, Soleman anggota DPRD Kabupaten Bekasi Fraksi
PDIP, Waras Warsito anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDIP serta Jejen Sayuti wakil ketua DPRD Kabupaten
Bekasi Fraksi PDIP yang diketahui saat ini statusnya masih sebagai saksi dari
Neneng Rahmi (NR).
Daris wakil ketua DPRD Kabupaten Bekasi, kepada media
membenarkan adanya pemanggilan terkait kasus suap Meikarta.
"Ya kami semua di panggil pada hari ini ke KPK terkait
kasus meikarta, saya di panggil sebagai saksi dari Bupati Bekasi NHY dan NR”,
kata Daris kepada media di gedung KPK Selasa (11/12/2018).
Daris menjelaskan, ini berkaitan kegiatan perjalanan
beberapa anggota DPRD Kabupaten Bekasi ke Thailand dan Cina, namun saya belum
tau pasti apakah hal itu atau bukan, ujarnya. (Hidayat)