![]() |
Caption Fhoto : Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat Bekasi. |
METRO,
KAB.BEKASI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membagikan
ribuan sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat Bekasi, Jawa Barat. Sebanyak
3.500 sertifikat tanah diberikan oleh kepala negara di Jababeka Convention
Center (JCC) Cikarang Utara Kabupaten Bekasi,Jumat (25/1/2019).
Dalam sambutannya, Presiden Joko
Widodo mengatakan pembagian sertifikat
itu merupakan upaya pemerintah dalam percepatan pengurusan sertifikat tanah di
Indonesia.
”Di tahun 2019 ini kita
targetkan sembilan juta sertifikat bisa dikeluarkan di seluruh Indonesia,”
katanya.
Setelah dilakukan
pembagian Sertifikat, Presiden Jokowi
pinta masyarakat yang sudah diserahkan sertifikatnya untuk disekolahkan harus
cermat dalam mengelola keuangan untuk modal usaha.
"Saya pesan
hati-hati dihitung-hitung dulu bisa nyicil apa nggak, bisa ngangsur apa ngga.
Kalau ga masuk jangan dipaksakan. Mau dipakai usaha toko kelontong, usaha
apa-apa silahkan. Yang produktif,"kata Jokowi.
Kalau sudah
disekoahkan, lanjut Jokowi jangan dibelikan macam-macam. Dia mencontohkan dapat
pinjaman Rp300 juta dibelanjakan mobil Rp150 juta. Mobil keliling kampung buat
gagah-gagahan cuman beryahan 6 bulan. Ketika cicilan ketujuh bulan tak sanggup.
"Nikmatnya cuman 6 bulan nanti ketujuh bulan nggak sanggup mobil ditarik
rumah ditarik. Jangan seperti ini. Kalau ada untung Rp 5 juta
ditabung,"jelasnya.
Pada acara tersebut,
Badan Pertanahan Kabupaten Bekasi mengeluarkan 3500 sertifikat tanah yang
merupakan salah satu program Pemerintah percepatan pengurusan sertifikat.
Dimana pada tahun ini ditargetkan 9 juta sertifikat bisa dikeluarkan diseluruh
Indonesia.