TULUNGAGUNG,
METRO -Ratusan Perwakilan Anggota Koperasi Hidup, selasa (26/2/2019)
mengikuti Rapat Anggota tahunan (RAT) Tahun buku 2018 yang digelar KP-RI
“Hidup” di Gedung Balai Rakyat Tulungagung.
Dalam
laporanya Ketua KP-RI “Hidup” Drs. H. Suprapto, MM pada acara RAT mengatakan,
para anggota Koperasi yang diundang mengikuti Rapat Anggota Tahunan ( RAT ),
menggunakan Sistem perwakilan dengan rasio 1 orang anggota mewakili 7 orang
anggota. Adapun jumlah anggota Koperasi Hidup tahun 2017 sebanyak 4.125
orang, sedangkan 2018 sebanyak 4.055 orang, pada tahun 2018 ada perubahan
anggota baru sebanyak 108 orang, sementara terjadi pula pengurangan sebanyak
178 orang. Hal ini dikarenakan selain purna tugas, meninggal dunia juga
karena ada beberapa yang pindah Dinas ke Provinsi Jawa Timur.
Plt
Bupati Maryoto Birowo, dalam sambutanya, memberikan ucapan selamat dan sukses
pada pengurus KPRI Hidup yang telah menggelar RAT Tahun buku 2018, keputusan
yang diambil dalam RAT ini dapat meningkatkan kemajuan dan meningkatkan
kesejahteraan para anggotanya.
“Selamat
dan Sukses serta memberikan apresiasi yang setingi-tingginya kepada semua
pengurus KPRI HIDUP yang pada hari ini dapat menyelenggarakan RAT, dengan
harapan semoga dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan - keputusan
yang berarti bagi kemajuan KPRI HIDUP serta meningkatkan kesejahteraan
anggotanya. Dengan demikian, pengurus telah memenuhi salah satu kewajiban
sebagaimana telah diamanatkan dalam pasal 30 UU Nomor 25 Tahun 1992 tentang
Perkoperasian”. Ucap Plt Bupati.
“Dalam
forum ini saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Tulungagung juga
mengucapkan terimakasih kepada KPRI hidup yang telah mengadakan Rapat Anggota
Tahunan (RAT), hal ini berarti bahwa KP-RI HIDUP merupakan contoh koperasi yang
transparan dan akuntabel, sehingga anggota tidak perlu khawatir terhadap
pengeloaan KPRI HIDUP”. Kata Maryoto.
Terkait
dengan pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, serta pemilihan
Legislatif yang akan digelar pada tanggal 17 April 2019 nanti, Plt. Bupati
mengatakan, anggota Koperasi Hidup banyak yang menjadi ASN, maka diharapkan
untuk menjaga netralitas pada saat Pilpres dan Pileg mendatang.
“KP-RI
HIDUP merupakan koperasi karyawan yang mayoritas anggotanya adalah Pegawai
Negeri Sipil (PNS), maka harus tetap menjaga netralitas PNS”. Harap Maryoto.
Ditegaskan
pula oleh Maryoto Bhirowo bahwa ASN, dilarang Ikut serta dalam kampanye,
memakai atribut partai/atribut PNS untuk kampanye, menggunakan fasilitas yang
terkait dengan jabatan dan mengerahkan PNS lain dalam melaksanakan kampanye.
Membuat keputusan dan atau tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah
satu pasangan calon selama masa kampanye.
"Tetapi
kami sangat mengharapkan kepada para ASN di Kabupaten Tulungagung gunakan hak
pilih anda sesuai hati nurani dan ikut menciptakan situasi yang aman, tertib dan
sukses sesuai motto Kabupaten Tulungagung, Ayem Tentrem Mulyo Lan Tinoto
", pungkasnya .
Pada
RAT tahun buku 2018 ini KP-RI "HIDUP" juga membagikan paket sembako
sebanyak 25 orang kaum duafa serta bantuan untuk 15 tempat ibadah di Kabupaten
Tulungagung. Selain itu, KP-RI "HIDUP" juga akan melaksanakan
khitanan massal kepada 40 orang anak anggota koperasi dan masyarakat kurang
mampu.
Adapaun
pemberian door price tahun ini sebanyak 40 hadiah yang diundi untuk anggota
yang hadir dan memberikan kepada 3 (tiga) orang anggota yang memberikan
kontribusi bunga tertinggi kepada KP-RI "HIDUP" (Sar).