TRENGGALEK, METRO -
Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo S, S.I.K., M.H. melakukan
pengecekan akhir terhadap seluruh petugas yang tergabung dalam Satgas Operasi
Mantap Brata termasuk diantaranya adalah petugas pengamanan TPS.Kegiatan itu
sebagai bentuk kesiapan dan persiapan pengamanan pemilu 2019.
Pengecekan dilaksanakan di halaman Mapolres melalui
apel bersama yang ikuti oleh ratusan personel baik dari Polres maupun Polsek
jajaran. Jumat (12/04)
“Khusus pengamanan
TPS kita terjunkan sebanyak 365 orang yang nantinya akan disebar di 2.512 TPS
se Kabupaten Trenggalek” Jelas AKBP Didit
“Jadi 1 orang polisi bertanggung jawab terhadap keamanan 6
sampai 9 TPS. Dibantu unsur TNI dan Linmas” Imbuhnya
AKBP Didit menuturkan, pihaknya all out dalam melakukan
pengamanan Pemilu 2019 ini. Tak tanggung-tanggung seluruh personel Polri yang
ada diturunkan. Selain petugas pengamanan, disiapkan pula peleton mobile dari
QRT Satsabhara. Kemudian disiagakan kompi on call stanby di Mapolres yang siap
digerakkan sewaktu-waktu ditambah personel tertutup dari Satintelkam dan
Satreskrim.
“Kita All out. Tidak ada anggota yang ijin atau cuti kecuali
untuk hal yang bersifat urgent.” Ujar orang nomor satu di jajaran Polres
Trenggalek ini.
Lebih lanjut AKBP Didit mengatakan, apel ini sendiri
merupakan pengecekan akhir sebelum pergeseran pasukan (Serpas) ke TPS yang
rencananya akan digelar pada hari Senin tanggal 15 April 2019 mendatang. Tugas
utama Polri adalah pengawalan dan pengamanan. Pihaknya memastikan bahwa seluruh
personel yang terlibat pengamanan paham dan mengerti betul tugas masing-masing
dan cara bertindak yang diambil.
“Jika ada yang sakit, saya minta segera melaporkan diri agar
segera di ganti dan tidak mengganggu jalannya pengamanan” Kata Perwira menengah
alumni Akpol tahun 2000 ini.
AKBP Didit mengingatkan agar semua personel yang terlibat
pengamanan TPS menyiapkan peralatan dan kebutuhan perorangan. Bahkan jika
diperlukan membawa baju seragam dinas dobel mengingat pelaksanaan tugas di TPS
bisa memakan waktu cukup lama.
“Terakhir, tugas ini adalah tugas mulia. Laksanakan dengan
ikhlas, insyaAllah bernilai ibadah. Semoga kita semua selalu diberikan
kesehatan dalam menjalankan tugas” Pungkas AKBP Didit (Sar).