JAKARTA, METRO- Polda Metro Jaya menyebut kasus gangguan
keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah DKI Jakarta dan
sekitarnya menurun selama masa mudik Lebaran 2019. Kondisi ini lebih baik jika
dibandingkan dengan operasi Ketupat Jaya 2018.
"Jumlah gangguan kamtibmas selama 29 Mei sampai 7 Juni untuk tahun 2018
ada 380 kasus. Sementara, pada 2019 sejumlah 180 kasus," kata Kepala
Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo
Yuwono kepada wartawan, Senin (10/6/2019).
Menurut Kabid Humas, situasi tempat-tempat wisata seperti Monumen Nasional
(Monas), Taman Impian Jaya Ancol, Kota Tua, Taman Margasatwa Ragunan, dan Taman
Mini Indonesia Indah (TMII) juga terpantau kondusif.
Kepolisian tidak menerima laporan kejahatan di tempat keramaian tersebut.
"Untuk sekarang enggak ada laporan ya terkait itu (kejahatan)," ujar
Kabid Humas. Meski demikian, Kabid Humas mengaku dalam operasi ketupat jaya
2019, pihaknya menerjunkan sejumlah personel ke lokasi wisata. Namun, ia enggan
membeberkan jumlah personel. Yang jelas, personel itu ditempatkan di pos
pengamanan yang telah dibuat.
"Untuk antisipasi kita turunkan personel di setiap pos pengamanan setiap
obyek wisata. Baik itu yang menggunakan pakaian dinas maupun preman,"
tutur Kabid Humas.
"Untuk mengamankan lokasi wisata ini, kami juga berkolaborasi dengan
masyarakat dan TNI. Dengan begitu, kejadian (gangguan kamtibmas) bisa
diminimalisasi," pungkas Argo.