BEKASI, METRO - Ribuan kader dan Simpatisan Dewan Pimpinan Cabang
(DPC) Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDIP) Kabupaten Bekasi secara resmi mengadukan Pembakaran
bendera ke Polres Metro Bekasi, Sabtu
(27/6). Pembakaran bendera PDIP tersebut terjadi saat aksi PA 212 menolak
Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) di Jakarta. di
depan gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu kemarin.
"Ini reaksi
spontan yang dilakukan oleh kader-kader partai
PDIP Kabupaten Bekasi, bahwa kader sangat marah atas insiden pembakaran bendera
di Jakarta kemarin. Sudah kita putuskan bahwa kita tetap menempuh jalur hukum,
maka pada hari ini kita mengadukan permasalahan ini ke Polres Metro Bekasi ,”
kata Ketua DPC PDI-P Kabupaten Bekasi Soleman.
Soleman menyebutkan,
menghargai mereka melakukan unjuk rasa karena mengeluarkan pendapat didepan
umum diatur dalam undang-undang. Namun dalam aksi tidak hanya pembakar bendera
partai PDI tapi menyesalkan massa aksi menyamakan partai PDI dengan PKI.
"Kita tidak
menerima pembakaran bendera partai kami ya, PDI Perjuangan itu merupakan partai
yang dilindungi oleh undang-undang. Partai kami itu murni partai politik, bukan
PKI yang merupakan partai terlarang dan tolong jangan samakan,” ujarnya.
Dia meminta para kader
maupun simpatisan PDI-P di daerah untuk menjaga kondisi situasi daerahnya
agar tetap kondusif dan tidak main hakim sendiri.
"Sesuai perintah
pusat kepada kami di daerah agar merapatkan barisan, Ketum kami Bu Mega
mengintruksikan supaya mengedepankan proses hukum," kata Soleman.
Usai kader PDI
Perjuangan menyampaikan orasinya didepan Kantor Polres Metro Bekasi, Pengaduan
tersebutpun langsung diserahkan Seketaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi Usup Supriatna dan Wakil Ketua Bandan Bantuan Hukum Kepada Kapolres Metro
Bekasi Kombes Pol.Hendra Gunawan, S.I.K., M.Si.
Dihadapan para Kader
PDI Perjuangan, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol.Hendra Gunawan, S.I.K.,
M.Si, mengapresiasi dan berterimkasih
atas ketertipan yang dilakukan oleh kader PDI Perjuangan dalam menyampaikan
aspriasnya.
“Saya melihat para
Kader diatur dengan rapih sehingga tidak menggangu arus lalulintas dan juga
Protokol Covid-19 dilaksanakan dengan baik, semuanya menggunakan masker dan
inilah new model dalam menyampaikan aspirasi,” kata Kapolres.
Kemudian, Kapolres
mengharapakan usai menyapaikan aspiriasinya agar kembali semuanya ke rumah
masih masing dengan tertib.
"Tadi laporan ini
kami sudah terima, nanti akan kami sampaikan kepada pimpinan," kata Kapolres (Ely/Martinus)